Jerman Juara Dunia 2014 Brasil |
Demietserem - Nicola Rizzoli sebagai wasit yang memimpin pertandingan antara Jerman melawan Argentina telah meniupkan peluit panjang yang bertanda berakhirnya turnamen Piala Dunia 2014 yang digelar di Brasil.
Jerman bersorak setelah keluar sebagai kampiun, sementara di sisi lain Lionel Messi gagal mempersembahkan trofi tertinggi untuk Albiceleste, meski secara individu dia berhasil menyabet titel pemain terbaik. Messi bukan satu-satunya individu yang mendapat penghargaan di Brasil, masih ada tiga pemain lain yang berhasil menggondol trofi bergengsi serta satu tim yang dianggap paling Fair Play di sepanjang turnamen. Siapa saja mereka?
Jerman akhirnya memecahkan tabu dengan menjadi negara Eropa pertama yang berhasil menjadi juara dunia di tanah Amerika. Gol tunggal Mario Gotze di babak perpanjangan waktu cukup bagi tim Joachim Low mengakhiri penantian panjang, sejak terakhir kali mencium trofi Piala Dunia pada 1990.
Lionel Messi mendapat pengobat luka setelah dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen dan berhak menggondol Golden Ball. La Pulga mengalahkan dua rekan senegaranya, Javier Mascherano dan Angel Di Maria, kuartet Jerman Mats Hummels, Toni Kroos Thomas Muller dan Philipp Lahm, serta Neymar (Brasil), James Rodriguez (Kolombia) dan Arjen Robben (Belanda).
Pemain papan atas seperti Messi, Neymar dan Thomas Muller masuk kandidat top skor sebelum turnamen digelar. Tapi di luar dugaan, terjadi sebuah kejutan dengan munculnya nama youngster Kolombia James Rodriguez yang mencetak enam gol.
Sweeper-keeper! Aksi Manuel Neuer bak seorang libero di laga melawan Aljazair pada babak 16 besar menuai banyak pujian, tapi sekaligus bikin pendukung Der Panzer deg-degan melihatnya. Neuer termasuk satu di antara sekian banyak penjaga gawang yang memukau di Brasil dan konsistensinya menjaga gawang, Jerman cuma empat kali kebobolan sehingga membuahkan gelar individu Golden Glove di akhir turnamen.
Technical Study Group FIFA menunjuk Paul Pogba sebagai pemenang pemain muda terbaik Piala Dunia 2014. Pemain 21 tahun menyabet penghargaan prestisius setelah menunjukkan performa impresif di lini tengah Prancis di lima penampilan sepanjang turnamen.
FIFA Fair Play Award diberikan kepada tim dengan rekor disipliner terbaik sepanjang turnamen. Hanya tim yang lolos ke fase gugur yang berpeluang manyebat pernghargaan ini. Di edisi kali ini, tim nasional Kolombia berhak menyabet penghargaan tersebut. Kolombia sukses membuat kejutan dengan keluar sebagai juara grup, mengantungi sembilan poin dari tiga laga, lalu menyingkirkan semi-finalis edisi lalu, Uruguay di babak 16 besar. Dari lima laga yang dilakoni sepanjang turnamen, Kolombia hanya mendapat lima kartu kuning dan nihil kartu merah.
========================================================================
SBOBET AGEN RESMI
TERPERCAYA
Berita ini di dukung
oleh zonajudi.com. Anda juga dapat
melihat berita menarik lainnya seperti Jadwal Bola, Prediksi Pertandingan dan Prediksi Togel yang up to date. Bagi anda yang suka Taruhan Bola silahkan bergabung disini karena kami adalah Agen Bola Terpercaya. Kami menyediakan
bonus dan hadiah yang menarik untuk anda yang ingin bermain Judi Online, Judi Bola
Online dan lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar